ASSALAMMUALAIKUM ...
Jemput Masuk AnakAnak Sekalian :)
"sayang mamat spec"

Saturday 27 October 2012

Doa Sentaja Ghaib Mukmin

DOA ialah permohonan atau pengucapan seorang hamba dilakukan secara langsung dengan Allah SWT dan setiap rintihan yang dimohon akan didengar Allah. Allah SWT tidak suka kepada umatnya yang tidak pernah memanjatkan doa kepada-Nya.
Firman Allah SWT yang bermaksud:
“Berdoalah kepada Tuhan kamu dengan merendah diri dan perlahan-lahan. Sesungguhnya Allah tidak suka kepada orang yang melampaui batas. Dan janganlah kamu berbuat kerosakan di bumi sesudah Allah menyediakan kebaikan padanya, dan berdoalah kepada-Nya dengan perasaan bimbang dan penuh pengharapan. Sesungguhnya rahmat Allah itu dekat kepada orang yang berbuat baik.” (Surah al-A’raaf, ayat 55-56)
“Berdoalah kepada Tuhan kamu dengan merendah diri dan perlahan-lahan. Sesungguhnya Allah tidak suka kepada orang yang melampaui batas. Dan janganlah kamu berbuat kerosakan di bumi sesudah Allah menyediakan kebaikan padanya, dan berdoalah kepada-Nya dengan perasaan bimbang dan penuh pengharapan. Sesungguhnya rahmat Allah itu dekat kepada orang yang berbuat baik.” (Surah al-A’raaf, ayat 55-56)
Ketika menjelaskan perkara sama, Salman al-Farisi meriwayatkan bahawa Nabi Muhammad SAW bersabda yang bermaksud:
“Tidak ada yang dapat mengubah takdir selain doa, dan tidak ada yang dapat memanjangkan umur melainkan memperbanyakkan amal kebajikan.” (Hadis riwayat Tirmizi)
Berdasarkan peringatan Rasulullah SAW ini, pengaruh doa itu amat hebat sehingga mampu mengubah takdir Allah dan alangkah hebatnya pengaruh amal kebajikan kerana ia dapat memanjangkan umur seseorang.
Pada saat manusia tidak dapat lagi berbuat apa-apa, selepas habis daya usaha dan tiada sesiapa lagi yang mampu memberi bantuan diperlukan, ketika itu manusia akan sedar sesungguhnya kehidupan manusia tidak dapat dipisahkan daripada Allah SWT.
Ada kala timbul pertanyaan, kita sering berdoa tetapi diyakini doa kita tidak dimakbul Allah SWT? Seorang sahabat iaitu Saad Abi Waqas pernah meminta Rasulullah SAW memberinya panduan untuk mendapat doa yang makbul.
Menurut Ibnu Abbas, Rasulullah SAW bersabda:
“Wahai Sa’ad, makanlah makanan yang baik (lagi halal) tentu engkau menjadi orang yang makbul doanya. Sesungguhnya seorang yang pernah memasukkan sesuap makanan yang haram ke dalam perutnya, maka tidak akan dikabulkan doanya selama 40 hari. Sesiapa saja yang dagingnya tumbuh dari makanan yang haram maka nerakalah layak untuknya.” (Hadis riwayat Thabrani)
Besarnya peranan doa dalam kehidupan umat Islam, maka Islam meletakkan doa sebagai sebahagian daripada ibadah. Permohonan doa hendaklah mematuhi adab tertentu antaranya suci daripada hadas, menghadap kiblat dan dimulai dengan bacaan al-Fatihah, pujian kepada Allah serta selawat
Doa adalah senjata ghaib umat Islam untuk memohon pertolongan Allah. Ada tiga golongan yang doa mereka diterima Allah bersandarkan kepada hadis Qudsi disampaikan oleh Abu Hurairah bahawa Rasulullah SAW bersabda:
“Tiga golongan yang tidak pernah ditolak doa mereka iaitu pertama, doa orang berpuasa; kedua, doa pemerintah adil; dan ketiga, doa orang dizalimi, di mana doa mereka terbuka luas dan Allah memberi jaminan doa mereka pasti dipenuhi.” (Hadis riwayat Tirmizi)
Sesungguhnya doa orang yang dizalimi dan teraniaya adalah mustajab. Apalagi jika mereka itu orang yang lemah, tiada kuasa dan orang tua. Semakin lemah mereka, maka semakin besar dan cepat pula pertolongan Allah datang membantu.
Mereka yang melakukan kezaliman, fitnah dan penganiayaan kepada manusia tidak akan terlepas begitu saja.
Firman Allah yang bermaksud:
“Sesiapa yang mengerjakan amal salih maka faedahnya akan terpulang kepada dirinya sendiri, dan sesiapa yang berbuat kejahatan maka bahayanya akan menimpa dirinya sendiri; dan Tuhanmu tidak sekali-kali berlaku zalim kepada hamba-Nya.” (Surah Fussilat, ayat 46)

Dasyatnya Neraka

Saudaraku ... kebalikan dari berbagai kenikmatan di atas, sebagian makhluk malah menuju neraka yang teramat panas. Dan Allah subhanahu wa ta'ala telah memperingatkan kepada kita tentang neraka dalam kitab-Nya dan melalui lisan Rasul-Nya. Allah telah menggambarkan kepada kita tentang berbagai bentuk siksaan yang terdapat di dalamnya dengan penggambaran yang mampu membuat hati dan jantung ini serasa terbelah-belah. Maka perhatikanlah baik-baik terhadap apa yang datang dalam Al Qur'an dan As Sunnah tentang berbagai bentuk adzab (siksaan) di dalamnya.
Di antara siksaan-siksaan bagi penduduk neraka adalah :
[1]. Kulit mereka diganti dengan yang baru, sebagaimana Allah berfirman yang artinya, "Setiap kali kulit mereka hangus, Kami ganti kulit mereka dengan kulit yang lain, supaya mereka merasakan adzab." (An Nisa' : 56).
[2]. Bara apinya membakar sampai ke hati, sebagaimana Allah berfirman yang artinya, "(Yaitu) api (yang disediakan) Allah yang dinyalakan, yang (membakar) sampai ke hati." (Al Humazah : 6-7).
[3]. Mereka diseret ke neraka di atas wajah mereka, sebagaimana dalam firman-Nya yang artinya, "(Ingatlah) pada hari mereka diseret ke neraka atas muka mereka." (Al Qomar : 48).
[4]. Minuman mereka seperti besi yang mendidih, sebagaimana Allah berfirman yang artinya, "Dan jika mereka meminta minum, niscaya mereka akan diberi minum dengan air seperti besi yang mendidih yang menghanguskan muka. Itulah minuman yang paling buruk dan tempat istirahat yang paling jelek." (Al Kahfi : 29).
[5]. Tubuh mereka membesar, sebagaimana sabda beliau shollallohu 'alaihi wa sallam yang artinya, "Gigi taring orang kafir besarnya seperti gunung uhud dan tebal kulit mereka seukuran tiga perjalanan." (Shohihul Jaami')
Begitu syadiid (keras) siksaan ini, lalu siksaan apa yang paling ringan bagi penghuni neraka? Rasulullah shollallohu 'alaihi wa sallam bersabda yang artinya, "Sesungguhnya penduduk neraka yang paling ringan siksanya ialah orang yang mengenakan dua sandal dari neraka lalu mendidih otaknya karena sangat mencekam panas dua sandalnya." (HR. Muslim). Wahai saudaraku ... tidakkah kalian takut dengan siksa yang pedih dan dahsyat ini ??!

Sebab-Sebab Masuk Neraka
Perlu diketahui bahwa terdapat dua jenis sebab yang menyebabkan seseorang masuk neraka -semoga Allah menyelamatkan kita darinya-.
Jenis pertama adalah sebab-sebab yang menyebabkan pelakunya tidak lagi beriman, menjadikannya kafir, sekaligus membuatnya kekal di neraka. Di antara sebab-sebab jenis pertama ini adalah :
Pertama, melakukan syirik akbar (besar), seperti bernadzar dan menyembelih kepada selain Alloh.
Kedua, kufur kepada Allah, malaikat-Nya, kitab-kitab-Nya, Rasul-Nya, hari akhir, serta qodho dan qodhar dengan cara mendustakan, menentang, ataupun meragukannya.
Ketiga, mengingkari kewajiban salah satu rukun Islam yang lima.
Keempat, mengolok-olok dan mencaci Allah, agama-Nya, atau Rasul-Nya.
Kelima, berhukum dengan selain hukum Allah dengan keyakinan hukum tersebut lebih benar dan lebih bermanfaat, atau setara dengan hukum Allah, atau meyakini bolehnya hal tersebut.
Ketujuh, kemunafikan yaitu menyembunyikan kekafiran dalam hatinya, akan tetapi dia menampakkan diri seolah-olah seorang muslim.
Jenis kedua adalah sebab yang menyebabkan pelakunya berhak masuk neraka, namun tidak kekal di dalamnya. Di antaranya ialah : durhaka pada kedua orang tua, memutuskan silaturahmi, memakan riba, memakan harta anak yatim, bersaksi palsu, dan sumpah palsu.
Ya Allah, selamatkanlah kami dari neraka, lindungilah kami dari negeri yang penuh kehinaan dan kerusakan, dan tempatkanlah kami di negeri orang yang berbakti dan bertakwa.

Indahnya Syurga










   Saudaraku yang semoga dirahmati oleh Allah, sesungguhnya orang yang tidak mengenal kemuliaan akhirat dan malas beribadah akan menganggap dunia ini sebagai negeri yang senantiasa ia tempati. Ia selalu merasa kurang terhadap apa yang dimilikinya, tidak pernah merasa cukup mengejar dunia sampai segala keinginannya terpenuhi. Padahal, apa yang ia usahakan, berupa harta, anak, dan lain-lain, semua itu tidak akan pernah menimbulkan kepuasan pada dirinya, bahkan mampu membawa kesengsaraan baginya. Seharusnya dia menyadari bahwa sebentar lagi kematian akan menghampirinya. Adapun orang yang mendapat taufik, dia menyadari bahwa dunia dan segala keindahannya itu hanyalah tipuan belaka, sehingga dia tidak terperdaya bahkan sebaliknya akan bergegas menuju ampunan Allah serta surga yang seluas langit dan bumi, yang dipersiapkan bagi orang beriman kepada Allah dan Rasul-Nya.


Kenikmatan di Surga
Saudaraku … bersegeralah menuju ampunan Rabb kalian dan surga yang seluas langit dan bumi. Di dalamnya terdapat berbagai kenikmatan yang tidak pernah terlihat oleh mata, terdengar oleh telinga, ataupun terbetik di hati seorangpun. Hal ini sebagaimana dibenarkan oleh firman Allah 'azza wa jalla yang artinya,
"Seorangpun tidak mengetahui apa yang disembunyikan untuk mereka yaitu (bermacam-macam ni'mat) yang menyedapkan pandangan mata sebagai balasan terhadap apa yang telah mereka kerjakan." (As Sajdah : 17).
Di antara kenikmatan di surga yang Allah dan Rasul-Nya telah perkenalkan pada kita adalah :
[1].Merasakan nikmatnya sungai susu, arak, dan madu, sebagaimana Allah Ta'ala berfirman yang artinya," (Apakah) perumpamaan (penghuni) surga yang dijanjikan kepada orang-orang yang bertakwa yang di dalamnya ada sungai-sungai dari air yang tidak berubah rasa dan baunya, sungai-sungai dari air susu yang tidak berubah rasanya, sungai-sungai dari khamer (arak) yang lezat rasanya bagi peminumnya dan sungai-sungai dari madu yang disaring." (Muhammad : 15).
[2]. Mendapatkan isteri yang masih belia dan berumur sebaya, sebagaimana firman Allah yang artinya, ”Sesungguhnya orang-orang yang bertaqwa mendapat kemenangan, (yaitu) kebun-kebun dan buah anggur, dan gadis-gadis remaja yang sebaya." (An Naba' : 31-33).
[3]. Hidup kekal dengan nikmat lahir dan batin, sebagaimana Rasulullah shollallohu 'alaihi wa sallam bersabda yang artinya, "Siapa yang masuk surga selalu merasa nikmat, tidak pernah susah, pakaiannya tidak pernah cacat, dan kepemudaannya tidak pernah sirna." (HR. Muslim).
[4]. Diberi umur muda, sebagaimana Nabi shollallohu 'alaihi wa sallam bersabda yang artinya, "Ahli surga, berbadan indah tanpa bulu, matanya indah bercelak, umurnya 30 atau 33 tahun." (Shohihul Jaami').
[5]. Memandang wajah Allah yang mulia, sebagaimana diriwayatkan dari Shuhaib, bahwa Nabi shollallohu 'alaihi wa sallam bersabda, "Jika surga telah dimasuki oleh para penghuninya, ada yang menyeru : 'Wahai penduduk surga, sesungguhnya Alloh mempunyai suatu janji untuk kalian yang janji tersebut berada di sisi Allah, di mana Dia ingin menuaikannya.' Mereka berkata : 'Apakah itu? Bukankah Dia telah memberatkan timbangan-timbangan kami, memasukkan kami ke surga, dan menyelamatkan kami dari neraka?' Beliau melanjutkan : 'Maka Allah menyingkapkan hijabnya (tabirnya), sehingga mereka melihat-Nya (wajah Allah). Demi Allah, Allah belum pernah memberikan sesuatu pun yang lebih mereka cintai dan menyejukkan pandangan mereka daripada melihat-Nya." (HR. Muslim).
Masih banyak sekali ayat dan hadits lainnya yang menerangkan tentang sifat-sifat surga, kenikmatannya, kesenangannya, kebahagiannya, dan keelokannya. Semoga Allah menjadikan kita sebagai penghuninya.

Jalan Menuju Surga
Jika ada yang bertanya tentang amal dan jalan menuju ke surga, maka jawabannya telah Allah berikan secara jelas dalam wahyu yang diturunkan kepada Rasul-Nya yang mulia. Di antaranya sebagaimana yang Allah jelaskan dalam surat Al Mu'minuun ayat 1-11. Beberapa sifat-sifat penghuni surga -semoga Allah menjadikan kita sebagai penghuninya- dari ayat tersebut adalah:
Pertama, beriman kepada Allah dan perkara-perkara yang wajib diimani dengan keimanan yang mewajibkan penerimaan, ketundukan, dan kepatuhan.
Kedua, khusyu' dalam shalatnya yaituhatinya hadir dan anggota tubuhnya tenang.
Ketiga, menjauhkan diri dari perkataan dan perbuatan yang sia-sia (yang tidak mempunyai faedah dan kebaikan).
Keempat, menunaikan zakat yaitu bagian harta yang wajib dikeluarkan atau mensucikan jiwa mereka (karena salah satu makna zakat adalah bersuci) berupa perkataan dan perbuatan.
Kelima, menjaga kemaluannya, kecuali terhadap isteri dan budaknya.
Keenam, memelihara amanah yang dipercayakan dan memenuhi janjinya baik kepada Alloh, kepada sesama mukmin, ataupun kepada makhluk lainnya.
Ketujuh, melaksanakan sholat pada waktunya, sesuai dengan bentuknya yang sempurna, dengan memenuhi syarat, rukun, dan kewajibannya.
Selain ayat di atas, Rasulullah shollallohu 'alaihi wa sallam juga telah menjelaskan tentang jalan menuju surga yaitu dengan menuntut ilmu syar'i. Rasulullah shollallohu 'alaihi wa sallam bersabda yang artinya, "Barangsiapa yang menempuh satu jalan untuk menuntut ilmu, niscaya Allah akan memudahkannya dalam menempuh jalan ke surga." (HR. Muslim). Ya Alloh, mudahkanlah kami untuk melaksanakan amalan-amalan ini dan menetapkan kami di atasnya

Friday 26 October 2012

Tips menjadi pelajar cemerlang

35 Petua Pelajar Cemerlang dari Dr Fadzilah Kamsah

Berikut merupakan petua-petua dan ciri-ciri yang ada pada pelajar cemerlang, dari Dr Fadzilah Kamsah. Pelajar cemerlang akan:

1. Menggunakan kedua-dua belah otak kanan & kiri. Ini dapat dilakukan dengan membuat aktiviti merangsang kedua-dua belah otak tersebut.
2. Merangsang kesemua deria dalam pembelajaran. Kajian menunjukkan bahawa:
-1. kita ingat 10 % apayang dibaca
-2. kita ingat 20% apa yang didengar
-3. kita ingat 50 % apa yang didengar & dilihat
-4. kita ingat 70% apa yang dicakapkan
-5. kita ingat 90% setelah dipraktikkan
3. Belajar secara aktif dengan pen/pensil ditangan.
4. Belajar 3 jam sehari atau 20 jam seminggu (tidak termasuk kerja rumah).
5. Belajar dalam persekitaran kondusif.

-1. pastikan cahaya adalah terang
-2. kurangkan gangguan bunyi
-3. tampal poster yang mengandungi slogan yang menaikkan semangat belajar
-4. tampal gambar-gambar yang menenangkan fikiran
-5. kerusi dan meja menghadap kiblat
-6. jangan lupa untuk senyum
7. Tidak ponteng kelas. Kalau tertinggal kelas, salin nota dari rakan.
8. Mengulang kaji menggunakan kaedah 'output learning' iaitu belajar untuk melatih otak menggunakan maklumat yang terkumpul. Ini dapat dilakukan dengan membaca buku/nota, ingat kembali, lakar/tulis, sebut apa yang difahami, dan jawab soalan.
9. Tahu teknik merangsang memori:
-1. memasukkan maklumat dalam memori (registration)
-2. menyimpan maklumat dalam sel memori (retention)
-3. mengingat kembali (recall)
-4. menggunakan maklumat untuk menjawab soalan atau kegunaan lain (application)
10. Sentiasa awal dan mendahului:
-1. persediaan awal akan memberikan permulaan yang baik dan memberi tanggapan yang positif pada guru.
-2. pelajar yang mendapat A pada ujian lazimnya akan dapat mengekalkan kejayaannya.
-3. belajar awal ketika tiada tekanan adalah tidak membosankan.
-4. untuk sentiasa awal dan mendahului, bacalah dahulu sekali atau 2 kali sebelum guru mengajar.
13. Berbuat baik dengan guru. Setiasa hormati dan sayangi guru.
14. Mempunyai teknik membaca yang betul:
-1. duduk dengan tegak & bernafas dengan betul
-2. memberikan tumpuan sepanuhnya
-3. menggunakan jari telunjuk untuk membaca
-4. menyesuaikan kelajuan membaca dengan kesukaran bahan bacaan
16. Sentiasa mengawasi pencuri waktu belajar iaitu angan-angan kosong, bertangguh & malas.
17. Membaca doa penerang hati setiap kali selepas sembahyang, sebelum mengulangkaji, dan sebelum menghadapi peperiksaan.
18. Tidak membuang masa dengan belajar ketika letih.
19. Mengadakan rehat sebentar setiap 20 minit mengulangkaji.
20. Belajar mengikut waktu yang sesuai dengan diri (study according to your biological clock). Bagaimanapun, perlu tahu waktu-waktu yang sesuai untuk belajar iaitu sebelum tidur, selepas bangun tidur, selepas mandi air panas, selepas baca al-quran/zikir selepas riadah dan selepas berdoa.
21. Mengulang kaji secepat mungkin. Ulang kaji ringkas selepas belajar (kita akan lupa 80% selepas belajar).
22. Mengulang kaji secara bersendirian atau berkumpulan.
23. Tahu mengulang kaji adalah aktiviti pembelajaran terpenting sebelum peperiksaan.
24. Mengulang kaji pelajaran berulang-ulang kali.
25. Mengulang kaji apabila mulai terlupa.
26. Tahu petua mengulang kaji
-1. cari tempat yang tenang dan serasi dengan jiwa kita
-2. siapkan semua 'bekalan' dengan sempurna
-3. duduk tegak dikerusi yang selesa
-4. baca doa penerang hati
-5. baca buku atau nota mengikut teknik membaca yang betul
-6. fikir dan ingat kembali isi utama
-7. catat/lakar
-8. semak semula ketepatan maklumat
-9. ulang sebut atau ceritakan pada orang lain
-10. buat rumusan
-11. jawab soalan
-12. tampal maklumat yang rumit di dinding
-13. baca doa tanda kesyukuran selepas belajar
28. Tahu memberi ganjaran kepada diri sendiri selepas beajar seperti membaca surat khabar, melawat rakan dan sebagainya.
29. Tahu petua-petua agar tidak lupa:
-1. jangan makan kepala ikan
-2. jangan makan organ dalaman
-3. jangan minum semasa makan
-4. jangan minum atau makan makanan yang tercemar oleh semut
-5. jangan melihat kemaluan
-6. jangan melihat buih
-7. jangan membaca nama pada batu nisan
-8. banyakkan makan makanan yang mengandungi soya seperti tempe, tauhu dan lain-lain
-9. banyakkan makan kismis, kurma dan madu
-10. banyakkan makan kekacang
-11. pakai minyak wangi ketika belajar atau menghadapi peperiksaan
-12. jangan makan sehingga terlalu kenyang
-13. jangan kencing berdiri
31. Tahu kemahiran mengingat:
-1. tampal nota-nota penting di dinding
-2. tukar perkataan, ayat atau definisi dalam bentuk gambar atau rajah
-3. gunakan kaedah akronim
-4. reka cerita atau ayat mengenai konsep yang perlu diingat
-5. pecahkan maklumat kepada kumpulan kecil
33. Cekap mengatur jadual belajar:
-1. mempunyai jadual belajar
-2. patuh kepada jadual
-3. buat jadual yang boleh diikuti
35. Tidak menangguh belajar pada saat akhir dan tidak menumpukan peperiksaan sebagai dorongan untuk belajar.
36. Cari maklumat mengenai subjek yang tidak diketahui. Sediakan perkara-perkara yang tidak diketahui dan dapatkan penyelesaian dari orang yang lebih arif.
37. Membina kepelbagaian dalam pembelajaran. Sebagai contoh, satu hari dipelbagaikan cara dan topik untuk belajar.
38. Menggunakan masa terluang untuk mengulang kaji atau mencuri masa.
39. Membawa nota ke mana-mana sahaja (kecuali ke tandas).
40. Pelbagaikan tempat belajar.
41. Menyedari guru-guru adalah sumber ilmu yang baik. Tanya guru apabila tidak faham
42. Menjadikan nota-nota menarik seperti membuat corak, menggariskan isi penting dan sebagainya.
43. Ciri-ciri pelajar cemerlang:
-1. taat kepada Allah
-2. mendirikan sembahyang
-3. menghormati kedua ibu bapa dan sentiasa mendoakan mereka
-4. hormati & sayangi guru
-5. bersungguh-sungguh dalam melakukan kerja untuk mencapai kecemerlangan.
-6. suka pada setiap mata pelajaran yang dipelajari
-7. membantu rakan yang memerlukan
-8. berdoa dan bersyukur kepada Allah
-9. sentiasa bertawakal
-10. mahir dalam setiap mata pelajaran

Kita juga perlu ingat pelajar yang cemerlang, adalah juga cemerlang pada akhlak dan tingkah lakunya dan seimbang dalam kehidupannya. Kecemerlangan pelajar bukan semata-mata dilihat pada nilai akademiknya sahaja. Semoga bermanfaat. :)

Thursday 25 October 2012

Selamat Aidil Adha & Selamat BerSPM !

ASSALAMMUALAIKUM
    BISSMILLAHHIRHAMANNIRAHIM.....
selamat selamat dan selamat Aidil Adha .... selamat jugak kpd buda2 SPM.
 sebnr ye aq mls na mgupdate blog nie .. tp ats desakan dr adk angkt aq , aq update jelaa~ adq , akq ta twu na cte ape nieh ! bataii jela ea .. ^_^
arynie rye haji ... 5/11 dah SPM . sumpah cuak debob ..! knp mgpe aq kne amek spm ? ish . cpad btol mse blalu ... aq dah pon form 5. ue bmkne aq da besa , da tue n da matang. matang ke ? matang sgt ! mcm buda buda tak centre ad lha . tp thn2 last nie lha bnyk bnde2 sedihh jd. kwn musuh sane musuh sini , hp kwn2 kne rmpas , sala laku kwn ue kwn nie , buda buda mntol n y pling y mykitkan aty dn prsaan , simkad aq ilanx ! due2 plak ue . pdhal aq smpan dlm purse aq je kott ! jembalang mne amek tah . sbb time na renew ue ade owg gune plak sim aq ue. ishh jakun btol buda zmn skrg . sim pong na amek ke ?twu lha kdt mnyk dlm ue . ishhh .btw ,, 30 oktober nie bfday adq angkt aq c yoyong ue . siap lha kw deq .. ary ue bkn main sonok lgy an time akq kne cmpak dlm kolam. tnggu jela nti :)